Selasa, 06 Mei 2014

Tak ingin direbut Malaysia, Dahlan percantik Pulau Anambas



Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan pagi ini bertolak ke Pulau Anambas dan Natuna. Kunjungan Dahlan ini melihat potensi pulau tersebut dan berencana akan dibangun melalui perusahaan pelat merah.



Menurut Dahlan, Pulau Natuna dan Anambas berada di posisi 'panas' di mana rentan direbut asing. Jika tidak dibangun, bukan tidak mungkin pulau tersebut akan direbut oleh negara tetangga Malaysia seperti kejadian sebelumnya yakni Sipadan dan Ligitan.

"Itukan wilayah republik sangat dekat dan pas laut China Selatan. Anambas luar biasa bagus. Itu wilayah panas kita sudah mutlak seperti itu. Iya, jangan sampai (seperti Sipadan dan Ligitan)," ucap Dahlan ketika ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (5/5).

Selain itu, lanjut Dahlan, Anambas dan Natuna nantinya akan bisa menjadi pulau indah seperti Bali. Jika terus dibangun, pulau dekat Sumatera tersebut, dipercaya akan maju sebagai obyek wisata.

"Tapi Natuna dan Anambas bukan berarti akan direbut. Tidak itu juga. Tapi ini bisa kaya Bali untuk wilayah Indonesia barat. Sekarang kita cek. Informasi banyak dan usulan banyak untuk membangun," tegasnya.

Dahlan akan berangkat melalui Bandara Halim Perdana Kusuma dan membawa sekitar 5 Direktur Utama BUMN diantaranya Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan, Direktur Utama Hotel Indonesia Natour (HIN) Intan Katampo dan lain sebagainya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar