Membela Bangsa dan Negara adalah cita-cita yang mulia
untuk setiap warga negara baik Pria atau pun Wanita, karena setiap warga Negara
memiliki Hak dan Kewajiban yang sama. Kemampuan perbedaan Fisik, Mental, dan Biologi
bukanlah suatau hamabatan dalam pengabdian seorang Wanita untuk terjun kesebuah
pertempuran untuk Tugas dan Membela Negaranya.
Dan tercatat beberapa Pejuang Wanita yang menorehkan
namanya di Dunia :
1. Mary Walker adalah
wanita pertama dan satu-satunya di seluruh kekuatan militer yang pernah
menerima Medali Kehormatan Kongres atas tindakan dan tugas selama Perang
Saudara. Meskipun ia tidak memulai di militer, Walker dikenal untuk mendorong
hak-hak perempuan serta reformasi berpakaian. Sebelum Perang Saudara pecah,
Walker adalah satu-satunya perempuan di kelasnya lulus dengan gelar medis dari
Syracuse Medical College. Segera setelah mendapatkan gelar, perang pecah dan
Walker sukarela untuk bergabung dengan Angkatan Darat sebagai petugas media.
2.
Cut Nyak Dhien, wanita Aceh yang lahir pada tahun
1848 ini adalah salah satu prajurit wanita terbaik yang pernah dimiliki oleh
Aceh dan Negara indonesia. Ia bersama Suaminya, Teuku Umar berjuang bersama
rakyat Aceh lainya untuk mengusir kependudukan belanda dari tanah Aceh. Ia
selalu gigih dalam mengumandangkan kata kebebasan bagi rakyat aceh. Bahkan di
usia tuanya, ia tetap berjuang melawan Belanda walaupun hanya dengan kobaran
semangatnya.
3.
Opha M. Johnson Mungkin Johnsonlah wanita pertama di dalam
kesatuan Korps marinir Angkatan laut Amerika serikat yang ikut berperang
langsung dengan tentara Jepang. di saat wanita lainya hanya mendapatkan tugas
sebagai juru masak dan juru cuci marinir, ia justru mendapatkan tugas sebagai
pengatur serangan laut angkatan Laut marinir Amerika serikat di Perang dunia ke
2.
4.
Cordelia
E. Cook menjabat sebagai Korps Perawat Angkatan Darat selama Perang Dunia II
dan berdiri sebagai wanita pertama yang menerima dua penghargaan atas
tindakannya selama perang: Bintang Perunggu dan Purple Heart. Cook ditempatkan
di Italia dan berhasil melakukan tugasnya sebagai perawat selama waktu
pertempuran sulit dan kawanan tentara yang terluka dan sekarat. Ia berada di
dalam pertempuran langsung ketika bertugas merawat para korban yang terluka.
5.
Boleh
dikatakan bahwa Joan of Arc adalah simbol ksatria prancis, Dialah prajurit
wanita yang namanya menyeruak di dunia kemiliteran dunia. Ia adalah wanita yang
ikut bertempur langsung dengan Pasukan Inggris dalam rangka mendapatkan kembali
tanah Prancis. Ia banyak memenangi pertempuran bersama pasukan Prancis sebelum
akhirnya ia tertangkap dan dihukum mati pada bulan Juni 1456. Namun ia tetaplah
dianggap sebagai Wanita suci sekaligus pahlawan wanita paling berpengaruh di
negara Prancis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar